21 November, 2015

PENGERTIAN PENDIDIKAN DAN PENGAJARAN



http://mariberbagi-ilmu2.blogspot.co.id/

Pada umumnya para ahli sependapat bahwa pengajaran adalah bagian dari pendidikan; pendidikan lebih luas dari pengajaran; pendidikan meliputi pengajaran.

DOWNLOAD VERSI MICROSOFT WORD : KLIK DI SINI

Pengertian Pedidikan

Rupert C. Lodge dalam Philosophy of education (1974 : 23) menyatakan bahwa dalam pengertian yang luas pendidikan itu menyangkut seluruh pengalaman.
Kegiatan pendidikan amat banyak macamnya, antara lain disebabkan beranekanya segi kepribadian yang harus dibina oleh pendidikan.
JOE Park merumuskan pendidikan sebagai the art or oricess if imparting or acquiring knowledge and habit through instructional as strudy (Park :1960 : 3). Didalam definisi ini ditekankan kegiatan pendidikan diletakkan pada aspek kognitif dan kebiasaan.
Theodore Mayer Greene mengajukan definisi pendidikan yang sangat umum : pedidikan adalah usaha manusia untuk menyiapkan dirinya untuk suatu kehidupan yang bermakna (Lihat Park : 1960 : 368). Di dlam definisi ini aspek pembinaan pendidikan luas sekali.
Marimba misalnya (1962 : 15), mendefinisikan pendidikan sebagai bimbingan atau pimpinan secara sadar oleh pendidik terhadap perkembangan jasmani dan rohani si terdidik menuju terbentuknya kepribadian yang utama. Definisi ini tidak mencakup usaha pendidikan yang  dilakukan oleh diri sendiri.

Dari beberapa pendapat tersebut dapat dirumuskan pendidikan adalah  usaha meningkatkan diri dalam segala aspeknya. Definisi ini mencakup kegiatan pendidikan yang melibatkan guru maupun yang tidak melibatkan guru (pendidik); mencakup pendidikan formal, maupun nonformal serta informal. Segi yang dibina oleh pendidikan dalam definisi ini adalah seluruh aspek kepribadian.

Pengertian pengajaran

Sikun Pribadi, guru besar IKIP Bandung, menurut pendapatnya pengajaran ialah suatu kegiatan yang menyangkut pembinaan anak mengenai segi kognitif dan psikomotor semata-mata, yaitu supaya anak lebih banyak pengetahuannya, lebih cakap berpikir kritis, sistematis,dan objektif, serta terampil dalam mengerjakan sesuatu, misalnya terampil menulis, membaca, lari cepat, loncat tinggi, berenang, membuat pesawat radio, dan sebagainya.
K.H. Dewantara berpendapat bahwa pengajaran itu adalah sebagian dari pendidikan. Ia menyatakan sebagai berikut (dewantara, 1962 : 20) :
Pengajaran (onderwijs) itu tidak lain dan tidak bukan ialah salah satu bagian dari pendidikan. Jelasnya, pengajaran tidak lain ialah pendidikan dengan cara memberikan ilmu atau pengetahuan serta kecakapan, …
Tidak terdapat perbedaan mendasar antara pendapat Sikun Pribadi dan pendapat Dewantara di atas. Menurut mereka “mendidik”  ialah melaksanakan berbagai usaha untuk menolong anak didik dalam menuju kedewasaannya. Salah satu di antara sekian banyak usaha yang dapat dilakukan ialah dengan mengajar. Usaha lain umpamanya memberikan contoh yang baik, pembiasaan, memberikan hadiah, pujian, hokuman, larangan, dan sebagainya.
Lokasi:INDONESIA Indonesia

0 komentar:

luvne.com tipscantiknya.com ayeey.com cicicookies.com mbepp.com kumpulanrumusnya.com.com